FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MENARCHE DINI PADA SISWI KELAS VII DI MTSN MODEL PADANG TAHUN 2017
Abstract
Menarche dini merupakan mestruasi pertama yang dialami wanita subur pada usia dibawah 12 tahun karena mendapatkan produksi hormon estrogen lebih banyak di banding wanita lain pada umumnya. Menurut penelitian Sandra (2005) di Sumatra Barat dari beberapa SD dan SMP di dapatkan sekitar 43% remaja mendapatkan menarche di bawah usia<11 tahun. Sedangkan 11-12 tahun 37% dan usia diatas 12 tahun 20%. Usia menarche yang terjadi lebih dini dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker payudara, obesitas, penyakit kardiovaskular, gangguan metabolic dan gangguan psikologi. Penyebab menarche dini yaitu status gizi, paparan media massa dan konsumsi fast food. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan menarche dini. Jenis penelitian ini menggunakan metode analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional study dilakukan di MTsN Model Padang pada bulan September 2016 sampai Januari 2017 dengan jumlah sampel 79 orang. Data di kumpulkan melalui kuesioner yang diisi oleh responden. Analisa secara univariat ditampilkan pada table distribusi frekuensi dan bivariat dengan menggunakan Chi-Square dengan kepercayaan P-value (<0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara status gizi dengan menarche dini dengan P-value 0,000, ada hubungan antara paparan media massa dengan menarche dini dengan P-value 0,000 dan tidak ada hubungan antara konsumsi fast food dengan menarche dini dengan P-value 0,210. Dinas kesehatan bisa mendata setiap tahunnya pergeseran usia menarche dan menghimbau puskesmas serta institusi kesehatan untuk memberikan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi. Bagi institusi kesehatan dan tenaga kesehatan agar dapat memberikan memberikan penyuluhan mengenai menarche kepada siswi sekolah dasar