DAMPAK TERUMBU KARANG TERHADAP KELIMPAHAN DAN KERAGAMAN BIOTA LAUT DI PULAU DUA, KAMPUNG SARAWANDORI KABUPATENG KEPULAUAN YAPEN

Maria rirei; Agustina Berotabui; Yuliana M Dimara; Roy Marthen Rahandra

Maria rirei Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
Agustina Berotabui Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
Yuliana M Dimara Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
Roy Marthen Rahandra Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua

Keywords: terumbu karang,, kelimpahan biota laut,, keragaman biota laut,, Kepulauan Yapen.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak terumbu karang terhadap kelimpahan dan keragaman biota laut di Pulau Dua, Kampung Sarawandori, Kabupaten Kepulauan Yapen. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik transek garis di sepanjang pantai Pulau Dua. Data yang dikumpulkan meliputi parameter fisik-kimia perairan, kelimpahan dan keragaman biota laut, serta parameter terumbu karang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi terumbu karang di Pulau Dua cenderung mengalami kerusakan dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa kelimpahan dan keragaman biota laut di Pulau Dua berkorelasi positif dengan kondisi terumbu karang yang lebih baik. Terumbu karang yang rusak cenderung memiliki kelimpahan dan keragaman biota laut yang lebih rendah dibandingkan dengan terumbu karang yang masih utuh. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya pelestarian terumbu karang di Pulau Dua agar dapat mempertahankan kelimpahan dan keragaman biota laut yang ada di kawasan tersebut.

References

Amin. (2009). “Terumbu Karang Aset Yang Terancam Akar Masalah dan Alternatif Solusi Penyelamatannya”. Jurnal REGION. 1(2).
Dwi, AriniDiah Irawati. (2013). “Potensi Terumbu Karang Indo Tantangan dan
Giyanto, dkk. (2017). Status Terumbu Karang Indonesia. Jakarta : Puslit Oseanografi – LIPI
Hadi, Tri Aryono. (2011). “Keanekaragaman Jenis Spons pada Ekosistem Terumbuh karang.
Baird, A. H., Bhagooli, R., Ralph, P. J., & Takahashi, S. (2009). Coral bleaching: The role of the host. Trends in Ecology & Evolution, 24(1), 16-20.
Burke, L., Reytar, K., Spalding, M., & Perry, A. (2011). Reefs at risk revisited. World Resources Institute, Washington DC.
Fabricius, K. E. (2005). Effects of terrestrial runoff on the ecology of corals and coral reefs: review and synthesis. Marine pollution bulletin, 50(2), 125-146.
Hughes, T. P., Baird, A. H., Bellwood, D. R., Card, M., Connolly, S. R., Folke, C., ... & Wilson, S. K. (2003). Human impacts on coral reef ecosystems: a global perspective. Ecology and Society, 8(2), 10.
Jones, G. P., McCormick, M. I., Srinivasan, M., & Eagle, J. V. (2004). Coral decline threatens fish biodiversity in marine reserves. Proceedings of the National Academy of Sciences, 101(21), 8251-8253.
McClanahan, T. R., Cinner, J. E., Graham, N. A., Daw, T. M., Maina, J., Stead, S. M., ... & Venus, V. (2008). Identifying reefs of hope and hopeful actions: contextualizing environmental, ecological, and social parameters to respond effectively to climate change. Conservation Biology, 22(4), 662-671.
Moberg, F., & Folke, C. (1999). Ecological goods and services of coral reef ecosystems. Ecological economics, 29(2), 215-233.
Pandolfi, J. M., Bradbury, R. H., Sala, E., Hughes, T. P., Bjorndal, K. A., Cooke, R. G., ... & Jackson, J. B. (2003). Global trajectories of the long-term decline of coral reef ecosystems. Science, 301(5635), 955-958.
Pandolfi, J. M., Connolly, S. R., Marshall, D. J., & Cohen, A. L. (2011). Projecting coral reef futures under global warming and ocean acidification. Science, 333(6041), 418-422.
Wilkinson, C. (2008). Status of coral reefs of the world: 2008. Global Coral Reef Monitoring Network, Townsville