PEMANFAATKAN POTENSI TANAMAN SAGU (Metroxylon SP.) SEBAGAI BAHAN MAKANAN DI KAMPUNG ANSUS, YAPEN BARAT

  • Ratsyeba q Ayomi Program Studi Pendidikan Biologi Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
  • Yulia A M Ayomi Program Studi Pendidikan Biologi Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
  • Roy Marthen Rahanra Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan PGRI Papua
Keywords: sagu,, produk olahan pangan,, masyarakat,, ekonomi

Abstract

Tanaman sagu (Metroxylon sp.) memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat di Kampung Ansus, Distrik Yapen Barat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran tanaman sagu dalam mendukung ketahanan pangan dan mengidentifikasi produk olahan pangan berbasis sagu yang dapat dikembangkan di kampung Ansus. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman sagu memiliki potensi yang besar dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat di kampung Ansus. Beberapa produk olahan sagu yang sudah ada di antaranya adalah papeda, mokio, dan dodol sagu. Namun demikian, masih diperlukan pengembangan produk olahan sagu yang lebih beragam dan memiliki nilai tambah yang tinggi untuk meningkatkan keuntungan dan kemandirian masyarakat. Dalam aspek ekonomi, perlu dilakukan kajian pasar, investasi, harga bahan baku, efisiensi produksi, dan promosi dan pemasaran agar usaha pengolahan sagu dapat berkembang dan berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di Kampung Ansus, Distrik Yapen Barat.

References

Fauzi, A. (2016). Kajian Pemanfaatan Sagu Sebagai Bahan Pangan Alternatif di Indonesia. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 19(2), 271-278.
Hadiyanto. (2014). Pengaruh Kondisi Pencucian Terhadap Kualitas Sagu di Wilayah Jayapura. Jurnal Agritech, 34(2), 167-174.
Kusumawati, D., Susilawati, & Siahaan, D. (2019). Pemanfaatan Sagu Sebagai Bahan Pangan Alternatif di Kabupaten Nias Selatan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2), 91-98.
Mulyani, S., & Erliyana, N. (2018). Kajian Konsumsi dan Potensi Pemanfaatan Sagu di Kabupaten Aceh Singkil. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 1(1), 23-35.
Rumbiak, I. P., Pangemanan, C., & Sasubeke, R. A. (2020). Sagu Sebagai Bahan Pangan Lokal di Papua Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Papua, 1(1), 39-44.
Siregar, U. J., Siahaan, D., & Sahadev, S. A. (2017). Karakteristik Fisik dan Kimia Sagu dari Beberapa Varietas di Kabupaten Nias Selatan. Jurnal Agroqua, 13(1), 32-39.
Sudarmanto, Y., & Muslikhin, M. (2019). Potensi Pemanfaatan Sagu Sebagai Bahan Pangan Alternatif di Indonesia. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 19(2), 97-106.
Supriyanto, A., & Nuryawan, A. (2018). Pengolahan Sagu dengan Teknologi Tradisional dan Modern di Papua Barat. Jurnal Agroinovasi, 4(1), 29-38.
Syahri, M., & Saroini, V. (2017). Analisis Potensi dan Kendala Pengembangan Industri Olahan Sagu di Kabupaten Tambrauw. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 15(2), 156-165.
Yulianingsih, Y., & Wicaksono, A. (2019). Analisis Peningkatan Pemanfaatan Sagu Sebagai Pangan Alternatif di Kabupaten Sarmi. Jurnal Kebijakan Pembangunan Pertanian, 7(2), 109-118.
Published
2021-12-31
How to Cite
Ayomi, R. q, Ayomi, Y., & Rahanra, R. (2021). PEMANFAATKAN POTENSI TANAMAN SAGU (Metroxylon SP.) SEBAGAI BAHAN MAKANAN DI KAMPUNG ANSUS, YAPEN BARAT. UNES Journal of Scientech Research, 6(2), 150-161. Retrieved from https://ojs.ekasakti.org/index.php/UJSR/article/view/359