STRATEGI PENGEMBANGAN DAYA TARIK WISATA PANTAI SUNUA KOTA PARIAMAN

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya perkembangan terhadap 4 (empat) komponen daya tarik wisata (4A), yaitu Accessibility, Attraction, Amenity, dan Ancillary service di Pantai Sunua Kota Pariaman. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi dalam pengembangan daya tarik wisata Pantai Sunua dengan menggunakan analisis SWOT yang ditentukan dari faktor internal (kekuatan dan kelemahan) serta faktor eksternal (peluang dan ancaman). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data kualitatif. Data dikumpulkan dengan melakukan metode observasi, wawancara dan dokumentasi dari para informan penelitian dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data secara reduksi yaitu dengan merangkum, memilih dan menjurus pada poin penting sekaligus melakukan analisi pada data yang ditemukan pada penelitian. Hasil penelitian ini secara keseluruhan adanya faktor internal yang didapatkan dari kekuatan dan kelemahan pengembangan daya tarik wisata di Pantai Sunua dan faktor eksternal yang didapatkan dari peluang dan ancaman. Jika dilakukan pengembangan terhadap daya tarik wisata di Pantai Sunua, strategi yang dirumuskan: 1) Lahan yang ada di sekitar jalan menuju Pantai Sunua bisa dimanfaatkan untuk memperluas jalan masuk menuju Pantai Sunua Tersebut. 2) Mengelola lahan yang tersedia untuk digunakan sebagai arena Outbound. 3) Mengolah kekayaan dan potensi alam yang ada di Pantai Sunua. 4) Membangun toilet dan musala yang lebih layak agar wisatawan nyaman ketika beribadah ataupun keperluan ke toilet.