WORKPLACE WELL-BEING BERKONSTRIBUSI DALAM MENINGKATKAN ENGAGEMENT KARYAWAN
Abstract
Tiap perusahaan harus memiliki sumber daya manusia yang aktif agar dapat menunjang kinerja yang baik bagi perusahaan tersebut. Sumber daya manusia yang aktif dalam pekerjaan harus ditunjang oleh kesejahteraan karyawan-karyawan pada perusahaan tersebut. Dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja maka diimplementasikan workplace well-being dalam meningkatkan engagement karyawan dimana well-being adalah pola pikir seseorang yang merasakan dalam menghadapi pengalaman dalam hidupnya. Maka well-being dapat digunakan untuk mengukur dampak yang dimiliki oleh organisasi individu tersebut. Banyak juga faktor yang mempengaruhi engagement salah satunya berfokus pada kesejahteraan psikologis karyawan yang merupakan hal penting bagi organisasi, karena dapat mempengaruhi karyawan tersebut dalam bersikap berperilaku dalam membuat keputusan. Dalam mencapai karyawan yang engaged tidaklah mudah, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi itu semua seperti dukungan dari pimpinan dengan memberikan perhatian yang dapat menumbuhkan emosional dalam kinerja dan dapat menumbuhkan hasil yang maksimal dalam kinerja. Engagement karyawan sendiri ialah karyawan yang baik secara fisik dan rohani dan mental dapat membentuk perubahan perilaku yang optimal dalam kemampuan karyawan untuk berkontribusi dalam pencapaian pekerjaan yang maksimal.