DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP PSIKOLOGIS REMAJA

  • Ayu Wulandari Program studi Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Potensi Utama
  • Oktariani Oktariani Program studi Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Potensi Utama
Keywords: Perceraian, Psikologi Remaja

Abstract

Perceraian tidak cuma berdampak bagi yang orang tua, tetapi juga berdampak pada remaja khususnya yang memasuki usia remaja, perceraian merupakan masalah tersendiri bagi remaja sehingga berdampak pada psikologis remaja. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif deskritif dengan jenis studi kasus . Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan, mengecek keabsahan data, menggunakan trianggulasi data, metode ,dan teori. Kesimpulan penelitian ini adalah faktor penyebab perceraian suami istri bagi psikologi remaja adalah kekerasan verbal, ekonomi, perselingkuhan, kelalaian ( tanggung jawab ), faktor perselisihan campur tangan mertua. Sedangkan dampak perceraian orang tua terhadap psikologi remaja adalah marah, sakit-sakitan, kesedihan atau tidah percaya diri.

Published
2022-10-31
How to Cite
Wulandari, A., & Oktariani, O. (2022). DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP PSIKOLOGIS REMAJA. UNES Journal Of Social and Economics Research, 7(2), 06-14. Retrieved from https://ojs.ekasakti.org/index.php/UJSCR/article/view/312