PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK PIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN, DKI JAKARTA
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh gambaran tentang Pengaruh Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Lembaga Pembinaan Khusus Anak Dalam Rangka Perlindungan Hak Anak Pidana di Lembaga Pemasyarakatan di Jakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Lapas atau petugas pemasyarakatan pegawai Lapas atau petugas pemasyarakatan yang menanungi Lembaga Pembinaan Khusus Anak seperti Lapas Klas IIA Salemba dan Lapas Perempuan Kelas II A Jakarta, yang berjumlah sebanyak 83 orang. Sample yang diambil sebanyak 35 orang pegawai Lapas atau petugas pemasyarakatan yang menangani Pembinaan Khusus Anak yaitu bidang Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak yang melaksanakan layanan pendidikan khusus Andikpas, dengan menggunakan teknik Purposive Sampling, yaitu teknik penentuan sampling untuk tujuan tertentu. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi 3 variabel: yaitu (1) Budaya Organisasi sebagai variabel X1; (2) ariabel Motivasi Kerja berpengaruh terhadap Kinerja; dMotivasi sebagai variabel X2; dan (3) Kinerja sebagai variabel Y. Hasil dari penelitian mengidentifikasi bahwa (1) Variabel Budaya Organisasi berpengaruh terhadap Kinerja; (2) Van (3) Secara silmultan variabel Budaya Organisasi dan variabel Motivasi Kerja berpengaruh terhadap Kinerja.